HTML Dasar Part 6: Cara Membuat Struktur Dasar HTML

HTML Dasar Part 6: Cara Membuat Struktur Dasar HTML
Pada tutorial belajar HTML dasar sebelumnya kita telah mempelajari Pengertian Tag, Elemen, dan Atribut pada HTML. Dalam tutorial kali ini saya akan membahas tentang cara membuat struktur dasar halaman HTML.
------------------------------------------------------------------------------------------------
Struktur Dasar HTML
Setiap halaman HTML setidaknya memiliki struktur dasar yang terdiri dari: Tag DTD atau DOCTYPE, tag html, tag head, dan tag body. Inilah yang merupakan struktur paling dasar dari HTML, walaupun HTML tidak hanya berisi struktur tersebut.
Agar lebih mudah memahaminya, silahkan buka text editor (Notepad++), lalu ketikkan kode berikut ini:
Contoh struktur dasar HTML:


Save sebagai halaman.html dan jalankan file dengan cara klik Run pada Notepad ++ tersebut, atau klik kanan → Open With → Firefox. Kita akan membahas tag-tag yang ditulis tersebut pada tutorial kali ini.




Kita harus cermat dalam memperhatikan file extention yang kita simpan. Apabila kita langsung melakukan penyimpanan pada Notepad ++, file yang kita simpan akan berformat “.txt”. Padahal seharusnya.html”. Akibatnya, file kita jalankan akan dibuka melalui Notepad dan akan menampilkan HTML asli yang kita ketik.

------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengertian DTD atau DOCTYPE
DTD / DOCTYPE merupakan tag pertama atau paling awal untuk mengewali HTML, seperti pada contoh di atas. DTD adalah singkatan dari Document Type Declaration yang memiliki fungsi untuk memberi tahu kepada web browser bahwa dokumen yang akan diproses adalah HTML.
DTD memiliki banyak versi tergantung pada versi HTML yang kita gunakan. Contoh di atas adalah versi HTML 5. Sebelum versi ini, DTD terdiri dari teks panjang yang sulit dihafalkan. Salah satunya DTD versi xHTML 1.0., seperti berikut.

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Frameset//EN"
"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
Apabila tidak menuliskan DTD, maka web browser akan tetap menampilkan dan memproses web kita layaknya tidak terjadi apa-apa. Namun, sebenarnya web browser menjalankan halaman HTML tersebut pada suatu mode khusus yang disebut dengan quirk mode.
Pada quirk mode, web browser akan menerjemahkan halaman web (terutama kode CSS) sedikit berbeda dari sebenarnya. Hal ini dikarenakan web browser menganggap bahwa ketika DTD tidak ditemukan, maka halaman tersebut kemungkinan besar merupakan halaman web usang. Agar halaman web usang ini tetap tampil dengan semestinya, web browser perlu menggunakan aturan-aturan yang berbeda, yakni quirk mode.
Cara untuk mengetahui apakah web browser berjalan pada quirk mode atau standard mode dapat kita ketahui dengan mudah, yaitu dengan cara klik kanan pada halaman web, lalu pilih View Page Info. Dapat kita lihat, yang membedakan adalah pada bagian Render Mode. Tampak pada kiri gambar merupakan standard mode dan sisi kanan adalah quirks mode.


----------------------------------------------------------------------------------------------------
Tag <html>
Setelah kita menuliskan DTD sebagai tag pertama, tag berikutnya yang harus ditulis adalah tag <html>. Tag ini merupakan sebuah tag pembuka dari keseluruhan halaman web, artinya semua kode HTML harus beraa di dalam tag ini. Tag html diawali dengan <html> dan ditutup dengan </html>.
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Tag <head>
Tag <head> biasanya berisikan elemen-elemen mengenai dafinisi halaman web, seperti CSS, JavaScript, dan kode lainnya yang tidak muncul di web browser.
Dari contoh HTML yang saya cantumkan di atas tadi dalam tag <head> terdapat tag <title>. Tag ini berfungsi menampilkan judul dari sebuah halaman web. Akan ditampilkan seperti gambar di awal tadi, berjudul “Belajar HTML”. Sama-sama antara kedua tag tersebut juga diakhiri dengan tag penutupnya masing-masing.
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Tag <body>
Berbeda dengan tag <head>, tag <body> akan berisikan semua elemen yang akan ditampilkan dalam suatu halaman web. Diantaranya adalah seperti paragraph, table, link, gambar, maupun video, dll. Tag <body> ditutup dengan </body>.
Dalam perancangan suatu halaman web, menurut saya yang paling menguras waktu ialah bagian ini, selain itu juga membutuhkan ketelitian tinggi karena kita harus memperhatikan setiap tag yang harus diakhiri dengan penutup tag, termasuk juga tag <html> yang menjadi tag paling awal.
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Sejauh ini kita telah mempelajari struktur dasar HTML. Struktur dasar yang kita bahas ini masih sangat sederhana. Sebuah halaman web bisa memiliki ratusan bahkan ribuan baris yang mengandung berbagai tag dan elemen. Namun, yang terpenting adalah ketelatenan kita dalam belajar dan berusaha untuk bisa. Pada post selanjutnya, kita akan membahas tag <p> yang berfungsi untuk membuat paragraf dalam HTML.


Created by mahaamesha :)

Comments